
Nek Wati mengeluh sulit jalan Setelah Operasi Kangker Payudara
Semangat yang ditunjukan Nek Wati (panggilan Akrabnya) untuk tetap sehat kepada korwil Rumah Cahaya Berdaya ICD Medan Denai, membuat korwil terus berupaya mengedukasi tentang penyakit yang diderita oleh Nek Wati.
Nenek yang berusia 67 tahun yang tinggal berdua dengan cucu perempuannya hanya bisa menahan sakit dan lemah ketika berjalan. Untuk keseharian nek Wati, biaya hidupnya mengharapkan kiriman dari anaknya yg bekerja di Malaysia.
"Ya entah kenapa ini Pak saya ngak sanggup lagi kalau berjalan atau berdiri lama, semenjak operasi pengangkatan payudara saya , saya merasa semangkin lemah, Namun saya harus kuat menjalaninya sebab ada tanggung jawab saya untuk menemani cucu saya tinggal dirumah kontrakan ini", ujar nek Wati salah satu mustahik Program Posyandu Lansia.
Memang sudah lama program Posyandu Lansia Tidak lagi Menyapa Para Mustahik, semenjak wabah ini datang Program yang sangat di harapkan Lansia sudah tiada lagi, untuk bertujuan Merawat & mengatipasi Lansia agar tidak terjangkit wabah covid19 ini, sebab mereka adalah orang yang Rentan dengan wabah ini.
Besar harapan mustahik Program Posyandu Lansia agar dapat dilaksanakan lagi karena menurut mereka sangat membantu mustahik untuk sekedar berkonsultasi dengan dokter tentang apa yang mereka Rasakan.
Semoga sehat selalu untuk kita para Muzakki agar terus memberikan donasi untuk mereka para mustahik di tahun ini. Do'a dari mustahik Lansia agar kita selalu sehat dan dilancarkan rezekinya. Aamiin