
YBM PLN Berikan Sepatu Koreksi Kepada Penderita Osteogenesis Imperfecta
Surabaya - Masih sangat pagi saat itu, dari kejauhan kami melihat Ibu Siti (33) dan adik Nagita (10) saat turun dari angkutan umum yang berhenti di salah satu sekolah.
Kami pun meminta izin mengikuti kegiatan ibu siti dan adik Nagita dalam sehari hingga mendapatkan waktu untuk berbincang.
Keseharian Ibu Siti hanya mengantar putri semata wayang untuk menuntut ilmu, selebihnya di isi dengan membantu tetangga yang membutuhkan jasa nya sebagai sumber penghasilan.
Sejak kecil adik Nagita sudah menderita osteogenesis imperfecta atau kerapuhan tulang yang membuat adik nagita akrab dengan operasi untuk menyambung tulang yang patah.
Dalam keterbatasan itu adik nagita tetap semangat menggapai cita cita menjadi dokter.
Dari semangat itu, YBM PLN UP3 Surabaya Barat berinisiatif memberikan sepatu koreksi agar bisa memudahkan aktifitas adik nagita dalam belajar dan berjalan serta kelak bisa beraktifitas layaknya anak anak pada se usianya.