Istiqomahnya Penerima Manfaat KUC Sahabat Difable Jombang dalam Berzakat dan Infaq
Mojokerto, (10/04/23), Salah satu indikator suksesnya program pemberdayaan ekonomi para penerima manfaat YBM PLN yaitu kemampuan mustahiknya menyisihkan atau mengeluarkan sebagian rizkinya.
Kelompok Usaha Cahaya (KUC) Sahabat difabel Jombang terdiri atas para penerima manfaat yang mengalami keterbatan fisiknya mampu mengeluarkan zakatnya.
Dikoordinir oleh mbak Sunarmi, rumahnya menjadi tempat kumpul sahabat difabel Jombang, mencatat dan menyalurkan zakatnya para penerima manfaatnya.
Diantaranya, Bapak Sumardi, penjual kopi dan es tebu di Ngoro, Jombang, konsisten "titip" ke mbak Sunarmi.
Ditambah, Mas Sucipto, pemuda asal Gadingmangu, seorang penjahit muda juga rutin ber-zakat.
Pak yuswo, suami mbak sunarmi, tempat tinggalnya yang dipakai kantor sekretariat KUC Sahabat Difabel Jombang, tidak mau kalah untuk bersedekah dan menyalurkan ke penerima manfaatnya.
KUC Sahabat Difabel Jombang juga mendampingi penerima manfaat yang di rekomendasi oleh muzakki YBM PLN. Contohnya, Cak No tambal Ban.
Bapak dua anak dan dua cucu, mendapatkan satu paket kompresor angin atas rekomendasi dari Muzakki YBM PLN UP3 yang bertugas di PLN ULP Ngoro, Jombang dan dia rutin "titip" zakatnya ke mbak mi.
Tidak hanya dari KUC Sahabat Difabel Jombang, ada dua penerima manfaat asal mojokerto; Mbak Sunarmi dan Surati, mereka juga rutin titip zakat kepada YBM PLN UP3 Mojokerto.
Harapan dan doanya, para mustahik YBM PLN dengan ridlo dan rahmat Allah bisa menjadi muzakki dan menginspirasi lainnya. Barokallah lana wa lakum jami'an.
