image description

Semangat Pa Rosi Berjualan Kerei Dengan Sepeda Ontelnya



Setiap hari 40 kilo dia harus gowes menggunakan sepeda ontelnya dengan membawa beberapa krei. Gowes sepeda tanpa barang-barang saja sudah cukup melelahkan, apalagi gowes dengan 5 krei di sepedanya. Ya, itulah keseharian pa Bahrul Rosi (57th) penjual kerei keliling.

Biasa menjual kereinya dari Serpong tempatnya tinggal bersama teman-teman penjual kerei lainnya hingga ke Bintaro. Kerei yang dijualnya merupakan ambil dari orang. Keuntungan dari setiap kerei yang dijual adalah 20 hingga 25ribu.

Sore itu Rabu 11 Agustus 2021 baru satu kerei yang laku, bahkan kadang pernah tidak laku sama sekali. “Kadang ga laku sama sekali, jadi uang yang ada habis akhirnya kepake buat makan. Keluarga semua di Kampung daerah Jawa Timur dan saya tinggal bareng temen-temen,” ujar pa Rosi.

Dia tak mengambil untung banyak dari setiap kerei yang dijual, karena para pembeli merasa terlalu mahal kerei 150ribu itu. “saya ga ambil untung banyak-banyak mba, yang penting berkah buat bayaran sekolah anak di kampung,” lanjut pa Rosi.

 Pa Rosi tidak menyangka jika Sore itu dia mendapatkan rezeki tambahan dari YBM PLN melalui program borong berbagi. Pa Rosi mendapatkan uang tambahan sebesar 500ribu yang akan dia pergunakan untuk keluarganya di kampung.

Share:
    blog comments powered by Disqus
loader