
YBM PLN UP3 Mojokerto bantu Gerobak berkah dan Modal usaha buat Bu Ratna Saidah
Mojokerto, (28/07/21), Bu Ratna Saidah seorang ibu yang kuat dan luar biasa. Dia mendidik kedua putra putrinya secara mandiri mulai tahun 2013, dikarenakan suaminya, bapak Faisol Basori meninggal dunia.
Putra pertamanya, ananda Febiano Ibrahim Mufid berusia 4 tahun. Sedangkan, adiknya ananda Zaskia Nur Bashira berusia 2 tahun. Mereka berdua belum merasakan kasih sayang seorang ayah secara sempurna.
Akhirnya, Bu Ratna Saidah harus hijrah ke Surabaya dan membantu Panti Asuhan Anak Yatim As-Sa'adah, Peneleh, Surabaya. Dia menjadi juru masak dan membantu kegiatan panti asuhan tersebut.
Tahun 2020, bu Ratna kembali ke tanah kelahiran almarhum suaminya dan menempati Rumah yang dibangun hasil tabungannya serta bantuan keluarga besarnya. Dia menetap di Jl. KH. Ismail, RT. 07, RW. 01, Kedungmaling, Sooko, Mojokerto.
Bu Ratna mulai berjualan martabak mini di depan toko bangunan vizan, Kedungmaling, Sooko, Mojokerto. Dibantu oleh putrinya, ananda Zaskia, beliau berjualan martabak kya Kya dengan seadanya.
Atas rekomendasi dari Muzakki YBM PLN Disjatim, kami silaturahmi ke rumahnya dan melaporkan hasil kelayakannya kepada pengurus YBM PLN UP3 Mojokerto. Alhamdulillah, para Muzakki YBM PLN UP3 Mojokerto membantu gerobak berkah dan Modal usaha sejumlah Rp. 4.500.000.
Harapan dan doanya, jualan martabak Kya Kya Bu Ratna Saidah berjalan dengan lancar dan bisa membiayai pendidikan kedua anaknya, pertama lagi mondok di pesantren Al Mizan Lamongan dan kedua kelas 5 Mi semesta Kedungmaling Sooko Mojokerto.
Keberkahan Allah SWT selalu bersama para Muzakki YBM PLN atas kepedulian dan bantuannya terhadap keluarga penerima manfaatnya. Barokallah Lana wa lakum jama'an.