
RSP IZI YBM PLN UID Banten Berikan Fasilitas Rumah Singgah Untuk Ferdiansyah
Ferdiansyah putra ketiga dari bapak Solihin dan Ibu Erna ini mengidap kanker otak sudah tiga tahun lamanya. Pada pertengahan 2020 pengobatannya terpaksa harus berhenti karena terkendala biaya, pak Solihin hanyalah seorang nelayan di Pulo Tunda yang harus membiayai lima orang anaknya, penghasilan nelayan tidak menentu pasang dan surut harus Ia hadapi.
Anak ke 3 dari 5 bersaudara ini adalah seorang mujahidin penuntut ilmu di salah satu pesantren di Lebak Banten, ia sedang menghafal Al-Quran semenjak mengidap kanker otak ia kesulitan untuk fokus ditengah-tengah hafalannya bahkan saat ini tangan kanannya sudah tidak bisa bergerak karena penyakit ini.
Ferdi yang berasal dari Kp. Pulo Tunda rt 002/001. Ds. Wargasara. Kec. Tirtayasa kab Serang Banten. saat ini berada di rumah singgah pasien IZI YBM PLN Banten, karena jarak dari Pulo Tunda sangat jauh. Akses jalan pun sangat sulit ditempuh, fasilitas kesehatan disana sangat minim, Ferdiansyah saat ini berobat di RSUD Drajat Prawiranegara untuk pendapatkan penanganan pertama.
Pak Solihin beserta keluarga mengucapkan terimakasih kepada para donatur RSP IZI YBM PLN UID Banten yang telah memfasilitasi ini, pasalnya semenjak di sini Ferdi terlihat lebih segar tidak muntah dan kesakitan seperti di rumahnya, selama di rumah singgah pasien ini pak Solihin dan Ferdi selalu mengulang-ulang hafalan Ferdi agar tidak hilang.