
Launching Desa Cahaya Oesapa NTT Optimis Pengelolaan Sumber daya Lautan Untuk Kesejahteraan Keluarga Pesisir
Kupang - Bertempat di Resto Celebes & Cafe Kota Kupang, YBM PLN Bersama Damar Institute melangsungkan pembukaan pelatihan Pemberdayaan Multi Produk Perikanan bagi Ibu Rumah Tangga Perikanan muslim tidak mampu di Desa Cahaya Oesapa Kota Kupang NTT pada Sabtu (27/02). Kegiatan Pembukaan Pelatihan dilangsungkan secara langsung di lokasi dan melalui daring.
Di Lokasi acara, Hadir para tamu undangan yang terdiri dari 20 org Ibu-ibu peserta calon penerima manfaat. Melalui daring hadir Pengurus YBM PLN yaitu Bapak Mirza (ketua III Bid. Koordinasi Kerjasama Strategis YBM PLN Pusat), Bapak Riki Bagus (manager pendistribusian dan pemberdayaan), dan Pendamping-pendamping Desa cahaya YBM PLN.
Rancangan pemberdayaan Desa Cahaya di Oesapa diawali melalui kegiatan pelatihan Multi Produk Perikanan (MPP) dalam skala Rumah Tangga Pesisir (keluarga muslim) tidak mampu mempertimbangkan daya dukung sumberdaya lokal di Kelurahan Oesapa. Ketersediaan ikan pelagis seperti tuna dan jenis pelagis lainya disamping kemauan kerja tinggi dari ibu-ibu RTP di sektor perikanan tersebut. YBM PLN bersama Damar Institute (DI) melakukan mapping awal calon lokasi pemberdayaan ekonomi melalui multi produk perikanan tersebut, menunjukkan keinginan ibu-ibu RTP mendapatkan pekerjaan yang layak dan praktis baik secara individu maupun dalam bentuk kelompok yang dilakukan di rumah. Karena itu, kebutuhan pengetahuan, keterampilan praktis dan pendanaan, teknologi dan inovasi untuk mengembangkan multi produk perikanan tersebut menjadi solusi.
Pemberdayaan ini diperlukan sebagai upaya memperbaiki taraf hidup RTP miskin dari mustahik menjadi muzakki. Rancangan pemberdayaan ini diarahkan pada pembentukan kepribadian muslimah yang taat kepada perintah Allah dengan salah satu kewajiban membayar zakat. Oleh karena itu, perlu dilakukan penguatan kapasitas RTP muslim tidak mampu serta memanfaatkan sebesar-besarnya potensi sumberdaya ikan yang di lingkungannya sebagai upaya komparatif antara usaha penangkapan dan pengolahan pasca panen di pesisir. Hal ini dilakukan karena tujuan umum pemberdayaan MPP-RTP ini adalah :
1) mendorong tumbuhnya jiwa interpreneurship di dalam masyarakat nelayan/pesisir sehingga mampu memperbaiki kehidupan ekonominya; 2) Mempercepat proses diseminasi, difusi, dan adopsi teknologi ragam produk perikanan di lokasi program.
"Pada masa sekarang YBM PLN menjadi corak warna tersendiri dalam program-program pemberdayaan berbasis NGO, melalui kolaborasi aksi YBM PLN-Damar Institute di Desa Cahaya Oesapa diharapkan menjadi solusi pengelolaan sumber daya alam yang besar di masyarakat nelayan pesisir sehingga kesejahteraan para rumah tangga nelayan bisa terwujud." ujar Mirza dalam sambutannya melalui zoom. YBM PLN adalah lembaga pengelola zis dilingkungan PT PLN Persero. Setiap bulannya karyawan PLN di potong langsung dari gajinya 2,5%. Dan disalurkan lewat YBM PLN, beberapa program unggulan YBM PLN juga telah menjejak manfaat di wilayah pesisir, diantaranya adalah kapal kesehatan yang melayani di wilayah kepulauan, bantuan usaha kapal untuk para nelayan pesisir, Pembagian paket sembako untuk masyarakat pesisir, dan Program pemberdayaan rumput laut di kepulauan seribu.