
YBM PLN Adakan Pembinaan bagi Penerima Beasiswa Cahaya Pintar Ambon
Ambon, Sebanyak 130 mahasiswa-mahasiswi dari 3 kampus di Maluku seperti Universitas Pattimura, Politeknik Negeri Ambon dan juga Universitas Muhammadiyah Maluku mengikuti kegiatan pembinaan penerima beasiswa cahaya pintar yang bertempat di aula pertemuan nelayan kementrian kelautan dan perikanan Ambon.
Hadir dalam pembinaan yaitu ketua YBM PLN UIW Maluku dan Maluku Utara Irpan Khauw beserta jajaran, Manajer Pendistribusian dan Pendayagunaan Riki Bagus, dan juga trainer dari 7 awareness yaitu Naqoy (Nanang Qosim Yusuf) beserta tim. Acara pembinaan dilakukan selama 2 hari yaitu senin dan selasa 2 – 3 Maret 2020.
Tujuan dari kegiatan pembinaan ini adalah untuk memberikan motivasi kepada para penerima manfaat BCP sehingga mereka bisa menjadi para mahasiswa dan mahasiswi yang aktif di kegiatan-kegiatan kemahasiswaan, lalu diharapkan juga para penerima BCP setelah selesai pelatihan ini timbul jiwa sosial untuk membantu sesama serta untuk mempererat tali silaturahmi antar penerima BCP dengan YBM PLN dan memperluas kebermanfaatan dana zakat.
Dalam sambutannya Riki Bagus mengungkapkan “Ini adalah kegiatan rutin setiap tahunnya, periode pertama sudah berjalan 4 tahun kemarin dari tahun 2016 – 2020 sebanyak 20 kampus di seluruh Indonesia. Untuk peride kedua itu yaitu sejak tahun 2020-2024 akan ada 12 kampus di seluruh Indonesia dengan total mahasiswa/I yang mendapatkan beasiswa sekitar 1200 anak. Dan di Ambon ini ada 2 kampus yang mendapatkan beasiswa yaitu Unpatti dan Politeknik Negeri Ambon. Kami YBM PLN bukan hanya memberikan beasiswa saja, tetapi kami memberikan kepada penerima manfaat berupa pembinaan, pelatihan. Seperti hari ini kami melakukan pembinaan kepada BCP dengan melakukan training the 7 awareness bersama dengan Naqoy. Kami memiliki tanggung jawab untuk dapat membentuk generasi-generasi muda muslim yang sukses dunia dan akhirat.”
“Adik-adik penerima BCP ini setiap 2 pekan sekali diadakan pertemuan berupa pembinaan rohani, selain itu akan banyak pelatihan-pelatihan dan pembinaan lainnya untuk adik-adik. Kami punya rumah cahaya berkarya, disini kalian bisa mendapat pelatihan menjahit, sablon, dll. Kami berharap ketika kalian sudah berhasil dan sukses bisa menjadi orang yang mau berbagi untuk sesama” ujar Irpan Khauw.
Kinanti Umamailo salah satu peserta pembinaan mengungkapkan "Senang sekali ikut di pembinaan ini, banyak ilmu dan pengalaman yang saya dapatkan. Saya mendapatkan pelajaran untuk terus berpikir positif tidak putus asa dan pikiran saya terbuka setelah pembinaan ini. Terima kasih kepada bapak ibu pegawai PLN, karena zakat bapak ibu sekalian saya dapat terus menggapai cita-cita saya dengan melanjutkan kuliah saya. Semoga bapak ibu semua Allah selalu berkahi hidupnya dan Allah balas semua kebaikan bapak ibu semua. Aamiin."
Dana program ini sepenuhnya merupakan dana zakat para pegawai Muslim PLN yang setiap bulannya dengan ikhlas dipotong penghasilannya sebesar 2,5%. Semoga dengan semua bantuan tersebut dapat menjadi berkah bagi para muzaki (orang yang berzakat) dan juga segenap keluarga besar PLN.